Jamaninfo.com, Papua – Jaringan Kemandirian Nasional (JAMAN) memberikan apresiasi tinggi kepada pimpinan PLN atas respons cepat terhadap masalah pasokan listrik di Pulau Wejim. Melalui perwakilan dari Ketua JAMAN Raja Ampat, Merry Obinaru, dan Ketua JAMAN Kota Sorong, Lion Wonatorey, yang didukung oleh Ketua Umum JAMAN, A. Iwan Dwi Laksono, SE, organisasi ini menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pemimpin PLN seperti Sekper PLN, EVP ODM, dan GM P2B. Respons ini menunjukkan komitmen kuat untuk memperbaiki layanan energi di daerah terpencil.
Merry Obinaru selaku Ketua JAMAN Raja Ampat mengatakan bahwa masalah listrik di Pulau Wejim, yang terletak di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya, telah menjadi perhatian utama karena rata-rata warga di pulau tersebut sebagian besar bekerja sebagai nelayan dan bergantung pada pasokan listrik untuk menyimpan hasil tangkapan nelayan. Wilayah ini, lanjut Merry Obinaru, memiliki dua kampung dengan sekitar 1.000 penduduk, yang bergantung pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 150 kWp untuk melayani 227 pelanggan. Namun, Ketua JAMAN Raja Ampat mengatakan bahwa pasokan listrik hanya tersedia dari pukul 18.00 hingga 22.00 Waktu Indonesia Timur (WIT), yang membatasi aktivitas masyarakat, termasuk penyimpanan hasil laut untuk dikirim ke Kota Sorong. Laporan awal dari JAMAN diajukan pada Sabtu, 14 Juni 2025, dan segera direspon oleh PLN melalui surat dari Doni Hernandi, MUP3 Sorong.
Menanggapi laporan JAMAN tersebut, pihak PLN merespon dengan cepat. Lion Wonatorey selaku Ketua JAMAN Kota Sorong, yang juga mendapat balasan dari pihak terkait, mengatakan bahwa PLN merencanakan tindak lanjut yang komprehensif, termasuk assessment baterai, equalizing, penggantian baterai SLA, serta relokasi Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Langkah-langkah ini, menurut Lion, bertujuan untuk memastikan pasokan listrik 24 jam, yang sangat penting bagi kemandirian nasional dan kualitas hidup masyarakat setempat. Ketua JAMAN Kota Sorong mengatakan bahwa respons cepat ini dijadwalkan dimulai pada bulan Juni 2025, mencerminkan dedikasi PLN untuk mengatasi keluhan pelanggan di wilayah pedalaman.
Apresiasi dari JAMAN Kabupaten Raja Ampat dan Kota Sorong yang ditujukan kepada Sekper PLN, Aloysius Wisnu Hardana, menyatakan: “Terima kasih banyak atas respons cepat dan perhatian Bapak serta tim PLN terhadap keluhan pelanggan di Pulau Wejim. Kami sangat menghargai upaya Bapak petinggi PLN dan juga Ketua Umum JAMAN dalam menangani masalah pasokan listrik.” Kolaborasi antara JAMAN dan PLN ini diharapkan terus berlanjut, karena membuktikan bahwa kerja sama antara organisasi masyarakat dan lembaga negara dapat meningkatkan layanan energi dan mendukung kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.(*)