Jamaninfo.com, NABIRE – Jaringan Kemandirian Nasional (JAMAN) sebagai organisasi kemasyarakatan berbasis Massa terus melebarkan sayapnya dengan melakukan pengembangan basis-basis daerah diseluruh penjuru Wilayah Republik Indonesia.
Kabar baik datang dari Wilayah Indonesia Bagian Timur, tepatnya dari Provinsi Papua Tengah. Dimana di Provinsi yang baru saja dimekarkan dari Provinsi Papua pada tanggal 30 Juni 2022 ini. JAMAN telah berhasil hadir disana, hal ini ditandai dengan terbentuknya Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) JAMAN Provinsi Papua Tengah, yang terdiri dari Stefanus Yurzal Avirianto Wondiwoy sebagai Ketua, kemudian ada Stev Kayame (Wakil Ketua), Erick Yoku (Sekretaris),
Yusuf Edoway (Wakil Sekretaris) dan Yohni WM Ondi sebagai Bendahara.
Dalam sambutannya pada rapat perdana via zoom meeting bersama DPP JAMAN, Ketua DPD Jaman Papua Tengah yang akrab disapa Kakak Ujang, mengungkapkan bahwa Provinsi Papua Tengah terdiri dari 8 Kabupaten dengan Ibukotanya terletak di Kabupaten Nabire.
“Secara geografis, Kabupaten Nabire terletak di bagian utara Papua Tengah merupakan dataran rendah berbatasan langsung dengan Taman Nasional Teluk Cenderawasih, memiliki potensi pariwisata bahari seperti terumbu karang, pulau-pulau berpasir putih dan hiu paus. Bagian tengah Papua Tengah terdapat kawasan Danau Paniai dan Pegunungan Jayawijaya. Di provinsi ini terdapat gunung tertinggi di Indonesia yaitu Puncak Jaya yang terdapat gletser abadi serta tambang emas Grasberg yang dioperasikan oleh Freeport Indonesia. Bagian selatan adalah Kabupaten Mimika dengan ibu kotanya di Timika, yang merupakan salah satu kota besar di Pulau Papua. Dengan jumlah penduduk sekitar 1,351 juta jiwa.
Dengan keanekaragaman dan potensinya, Papua Tengah ini sangat unik karena merupakan daerah penghasil sumber daya alam yang tinggi dan wilayah konfliknya juga tinggi, ujar Kakak Ujang.
Untuk itu kami menyambut positif kehadiran JAMAN di Papua Tengah. Dengan langsung membentuk DPD JAMAN Papua Tengah.
Dengan hadirnya JAMAN Papua Tengah ini kami berharap aspirasi masyarakat Papua dapat didengar oleh Pemerintah Pusat. Kontribusi Papua Tengah melalui sumberdayanya sangat besar untuk negeri ini, namun kenyataannya rakyat yang dibawah masih banyak yang belum merasakan manfaat dari pembangunan, masih banyak masyarakat papua yang hidup jauh dari kata sejahtera. Karena dana yang digelontorkan dari Pusat tidak sampai ke rakyat yang dibawah.
Dengan kehadiran JAMAN ditanah Papua ini, kami berharap bisa menyuarakan keadilan bagi kami dengan meminta kepada Pemimpin mendatang untuk fokus kepada 12 bidang pembangunan yang terdiri dari: (1) Pembangunan Jalan, (2) Jembatan, (3) Rumah layak huni, (4) Pertanian, (5) Perkebunan, (6) Kehutanan, (7) Perikanan, (8) Kesehatan dan sanitasi, (9) Pertambangan, (10) Penerangan, (11) Ekonomi kerakyatan, (12) Pendidikan.
“Dan yang paling utama adalah Pembangunan Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi Kerakyatan yang Pro Rakyat, bukan Pro Pejabat. Rakyat Papua hanya ingin kesejahteraan, ingin hidup damai, bukan hidup dengan kesengsaraan dan ketakutan, bukan ingin Aparat TNI – Polri disetiap sudut, tapi kami hanya ingin hidup sejahtera”, jelas Kakak Ujang.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum DPP JAMAN, A. Iwan Dwi Laksono menyambut baik terbentuknya DPD JAMAN Papua Tengah. Dan berharap Pengurus DPD dapat aktif bersinergi dalam memperjuangkan hak-hak rakyat Papua, kesejahteraan masyarakat, pemerataan pembangunan serta memperkokoh persatuan dan kesatuan. 12 Bidang yang disampaikan juga sejalan dengan Pancalogi JAMAN yakni Kedaulatan Pangan, Energi, Maritim, Industri, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Pancalogi ini ujungnya adalah Kesejahteraan Rakyat Indonesia. (****)
