Jaringan Kemandirian Nasional (JAMAN), DPK JAMAN Jakarta Utara dan beberapa komunitas seperti Diamond Interest, Komunitas Sahabat Kita (KSK), Hawa (Harapan Warga) dan beberapa komunitas lainnya mengadakan kegiatan donor darah di PMI Koja Jakarta Utara, Minggu (13/8/2017).
Ketua Dpk Jaman Jakarta Utara, Hendrik Nababan menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah positif dalam membangun solidaritas kemanusian antar masyarakat.
“Berdasarkan data Kemenkes tahun 2016, di Indonesia penyebab kematian ibu adalah pendarahan. Hal ini dapat dicegah jika semakin banyak pendonor darah sukarela yang secara rutin mendonorkan darahnya. Dan tentu saja Donor darah ini juga untuk membangun kembali solidaritas kepada sesama,” kata Hendrik.
Menurut Hendrik, Dalam kegiatan donor darah ini akan ada lebih dari 150 orang yang akan mendonorkan darahnya.
Selain itu, menurutnya, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menyehatkan fisik masyarakat kita. Negara ini sangat membutuhkan sumber daya manusia (SDM) agar tetap sehat dan kuat dalam mewujudkan kemandirian nasional. “Jika tenaga produktifnya sehat dan kuat, merupakan nilai tambah bagi terwujudnya kemandirian nasional,” tutur Hendrik
Berdasarkan standar WHO, jumlah kebutuhan minimal darah di Indonesia sekitar 5,1 juta kantong darah pertahun (2% jumlah penduduk Indonesia), sedangkan produksi darah dan komponennya saat ini sebanyak 4,1 juta kantong dari 3,4 juta donasi. Dari jumlah darah yang tersedia, 90% di antaranya berasal dari donasi sukarela.
Ia juga menyarankan agar relawan dan para pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki beragam kegiatan yang positif dan terjun langsung di tengah-tengah masyarakat.
Pasalnya, hal tersebut lebih memiliki daya guna efektif dalam mengawal visi dan misi Presiden.
Karena saat ini yang dibutuhkan adalah proses pemberdayaan masyarakat dengan pola buttom up bukan lagi top down seperti pola pembangunan masyarakat sebelumnya.
“Dalam membangun solidaritas untuk mengawal visi dan misi Pak Jokowi, sebaiknya relawan dan pendukungnya mempunyai kegiatan positif yang langsung dirasakan masyarakat, ya seperti donor darah ini,yang akan di lakukan secara rutin ke tiap tiap kecamatan di Jakarta Utara”, tutup Hendrik Nababan.(red)