Home Nasional Gerakan Kembali ke Jatidiri Bangsa Indonesia

Gerakan Kembali ke Jatidiri Bangsa Indonesia

433
0
SHARE

Belakangan ini, isu-isu mengenai keutuhan dan persatuan Indonesia kembali menjadi pembahasan intensif pelbagai kalangan. Hal itu terjadi seiring dengan menguatnya ancaman-ancaman perpecahan bangsa yang disebabkan oleh intoleransi, disintegrasi, dan radikalisme.

Globalisasi terbukti membawa dampak buruk terhadap ideologi bangsa. Masuknya paham-paham dari luar yang bertujuan merubah ideologi dan konstitusi bangsa membawa ancaman perpecahan dan hilangnya toleransi terhadap perbedaan.

Sejatinya, jika sebuah bangsa berada dalam kubangan radikalisme, intoleransi, dan diistegrasi, terdapat kepentingan yang menginginkan dan diuntungkan dengan situasi tersebut.

Bangsa yang diambang perpecahan akan menjadi kue menarik bagi kepentingan modal asing (imperialisme) untuk semakin menancapkan pengaruhnya.

*Mari Kembali ke Jatidiri Bangsa*

Pelbagai ancaman perpecahan tersebut harus disikapi serius oleh seluruh komponen bangsa, terutama Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) sebagai kekuatan pokok penjaga NKRI.

Bangsa Indonesia dilahirkan oleh perbedaan dan keberagaman. Banyaknya pulau, bahasa, agama, etnis, dan suku tidak menjadi penghalang bagi bangsa Indonesia umtuk berdiri di atas persatuan dan gotong royong.

Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI merupakan dasar negara dan jatidiri bangsa yang telah dirumuskan dan disepakati oleh para pendiri bangsa agar dijadikan sebagai pedoman dalam bernegara dan menjaga keutuhan bangsa.

Oleh karena itu, kami dari Relawan Penjaga NKRI yang terdiri dari Jaringan Kemandirian Nasional (JAMAN), Seknas Jokowi DKI, Infonawacita, G I B, KOKI, RADJA, JKW2 P, PEJUANG, PERKUMPULAN DUNIA MAYA INDONESIA, KITA INDONESIA, PERSATUAN GURU AGAMA, BRM  pelbagai relawan yang lain mengajak kepada seluruh komponen, terutama TNI dan Polri untuk bekerjasama dan bergotong royong dalam menguatkan dasar negara agar terbebas dari ancaman maupun anasir yang menginginkan perpecahan bangsa Indonesia.(*)

Jakarta, 5 Mei 2017
Tertanda,
Relawan Penjaga NKRI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here