Home Nasional Buka Rapim TNI-Polri 2019, Presiden: Kita Harus Respon Cepat Perubahan Dunia

Buka Rapim TNI-Polri 2019, Presiden: Kita Harus Respon Cepat Perubahan Dunia

180
0
SHARE

Presiden Joko Widodo membuka Rapat Pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Tahun 2019, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (29/1).

Dalam sambutannya, Presiden mengingatkan kepada para peserta Rapim terkait perubahan dunia yang begitu cepat. Ia menyebutkan bahwa saat ini landscape dunia telah berubah.

“Dunia ini berubah, landscape politik dunia berubah, landscape global ekonomi juga berubah, landscape sosial global juga berubah. Sehingga, kita harus merespon secara cepat perubahan-perubahan yang ada, baik di bidang ekonomi, di bidang politik, di bidang sosial,”ujarnya.

Menurut Presiden, di negara-negara lain maupun di Indonesia sendiri, perubahan teknologi dimulai dari kepentingan militer. Ia mengingatkan, berbahaya sekali jika Indonesia tidak mengikuti perubahan teknologi yang ada.

“Kita harus mulai berani masuk ke hal-hal yang baru seperti itu. Pistol kalau dulu logam, logam, logam dengan dengan 3D printing sekarang bisa yang namanya plastik itu menjadi pistol seperti dari logam,” ungkapnya.

Presiden menuturkan bahwa industry 4.0 telah menyebabkan perubahan-perubahan besar di dunia.

Rapim itu diikuti oleh 368 perwira tinggi yang terdiri dari 198 perwira tinggi (Pati) TNI, dan 170 Pati Polri itu dihadiri oleh sejumlah mantan Panglima TNI, yaitu dan Jend. TNI (Pur) Try Sutrisno (juga Wakil Presiden ke-6 RI), Jend. TNI (Pur) Moeldoko, dan Jend. TNI (Pur) Gatot Nurmantyo. Sementara mantan Kepala Polri (Kapolri) yang hadir terlihat Jend. Pol (Pur) Dai Bahtiar dan Jend. Pol (Pur) Bambang Hendarso Danuri.

Ia juga menyampaikan bahwa sengaja menyelenggarakan Rapim di Istana Negara. “Bukan apa-apa, tapi memang saya ingin Rapim ini sekali-sekali kita lakukan di sini, kan enggak ada salahnya,” tandas Presiden.

Hadir dalam kesempatan itu antara lain Menko Polhukam Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertahanan (Menhan) Rimayard Ryacudu, dan Menperin Airlangga Hartarto.

Sumber: https://jpp.go.id

Editor: Puput KJ

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here