Calon Wakil Presiden 01 KH. Ma’ruf Amin melakukan safari politik selama dua hari di Sulawesi Selatan, Rabu (20/2) hingga Kamis (21/2). Kunjungan ini sebagai konsolidasi tim Pemenangan sekaligus menyapa rakyat Sulawesi Selatan.
Dalam susunan agendanya di Sulsel, Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini mengawali kunjungannya ke Istana Balai Lompoa. Kemudian dilanjutkan ke Istana Balla Lumpua Kerajaan Karaeng Galesong dan menerima gelar adat, Karaeng Manaba dari raja.
Setelah itu, Kiai Ma’ruf melanjutkan perjalanan ke Pesantren Nurul Asafa. Di sana Ma’ruf melakukan penanaman pohon bersama santri dan pimpinan pondok pesantren. Selanjutnya Ma’ruf menemui tokoh sempat, Haji Ahmad Daeng Se’re.
Lalu melanjutkan perjalanan untuk menghadiri Dialog Nasional Keagamaan dan Kebangsaan, Dakwah Islam Menyikapi Bahaya Hoaks dan Fitnah. Kemudian melakukan makan malam bersama pengusaha-pengusaha Sulsel.
Keesokan harinya, ketua umum Majelis Ulama Indonesia itu menemui Habib Abdurrahim Assegaf Puang Makka bersama dengan jemaah Thoriqoth An-nabiah. Selanjutnya berziarah ke makam Syekh Yusuf Al-Makassary di Gowa.
Kemudian, Kiai Ma’ruf bersilaturahmi dengan pengurus dan badan otonom NU se-Sulsel. Lalu mengunjungi kantor media setempat di Graha Pena. Kemudian dilanjutkan ke Celebes Convention Center. Dan safari silaturahmi ditutup dengan acara tausiah bersama masyarakat Makassar.
Menurut dia, kehadirannya kesini untuk memantapkan kemenangan di Sulsel.
“Kita harapkan bahwa elektabilitas 01 semakin mantap di Sulsel,” kata Kiai Ma’ruf saat tiba di Kota Makassar, Sulsel, Rabu, (20/2).
Dia menyadari bahwa ini adalah daerah Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf, Jusuf Kalla.
“Ya hanya untuk memantapkan saja. Saya percaya ada Pak JK, Pak Menteri Pertanian, banyak tokohlah. Saya yakin elektabilitas di Sulawesi Selatan cukup bagus,” tegasnya.
Meski demikian, menurut dia, pemimpin itu harus tetap menyapa masyarakat. Khususnya masyarakat di Sulsel. Sehingga dukungan yang diberikan semakin luas.
“Iyalah. Kita harapkan (meraih kemenangan). Artinya kita menyapa masyarakat di Sulsel. Walaupun saya yakin elektabilitas di Sulsel tinggi” pungkasnya.
Tampak tokoh Sulsel Alwi Hamu dan politisi parpol pendukung paslon 01 turut menyambut kehadiran Kiai Maruf yang ditemani isteri, Wury Estu Handayani.(red)