Setelah berkali-kali mencanangkan tanggal peluncuran model pertama skutik listrik lalu gagal, Gesits Technologies Indo (GTI) sekali lagi mengungkap target peluncuran yakni pada Januari 2019. Kali ini mungkin serius sebab jadwal itu diminta oleh orang nomor satu di Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).
“Sekarang pra-produksi mudah-mudahan Januari peluncuran. Itu karena pak Jokowi yang minta,” ucap Harun Sjech, CEO GTI kepada CNNIndonesia.com, Jumat (16/11).
Sebelumnya skuter listrik pertama Gesits direncanakan meluncur pada 17 Agustus namun tidak pernah kejadian. Kemudian disebut peluncuran diganti menjadi September sambil menunggu jadwal para menteri yang bakal menghadiri seremoni, tapi lagi-lagi tidak kesampaian.
Pada 7 November Jokowi mendapat pemaparan resmi dari menteri di Istana soal perkembangan Gesits. Jokowi mengetes skuter listrik Gesits dan sempat bingung karena tidak bersuara.
Dalam pertemuan itu Jokowi dikatakan mengungkap keinginannya Gesits meluncur pada Januari 2019.
Harun mengatakan tanggapan Jokowi pada Gesits dianggap dukungan positif. Meski begitu dia mengingatkan sebelum Gesits bertemu Jokowi, ada banyak proses pengembangan yang sudah dilakukan sejak 2014.
“Kami sih menanggapinya sangat positif, kami kan perjalanannya tidak ‘ujuk-ujuk‘ langsung Jokowi. Kami mengerjakannya dari 2014, ada Menristek (Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir), ada pak Jonan (Ignasius Jonan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), tinggal terakhir proses pelaporan. Dilaporkan Kemenristekdikti ke presiden (pada 7 November),” jelas Harun.
Harun juga mengapresiasi niat Jokowi menjadi konsumen Gesits. Disebut Harun, Jokowi sudah memesan 100 unit Gesits.
“Mudah-mudahan jadi dukungan positif,” ujar Harun.
Gesits bakal diproduksi di fasilitas milik Wijaya Manufacturing (WIMA) di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. WIMA adalah perusahaan patungan antara GTI dan Wijaya Karya Industri dan Konstruksi (CNN)