Setelah melakukan pelbagai persiapan, Pemerintah berencana akan membuka lowongan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Juli 2018 mendatang.
Namun, besaran lowongan yag akan dibuka hingga saat ini belum dapat diketahui lantaran masih dalam tahap kajian. “CPNS insyaallah nanti bulan Juli ini akan saya umumkan formasinya. Nah cuma berapa besarannya sedang kita kaji secara final baik itu untuk CPNS pusat atau daerah,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur usai mengikuti Rapat Terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (26/6).
Asman menjelaskan, jumlah PNS yang sudah memasuki masa pension sebesar 220.000 setiap tahunnya. Ia menegaskan bahwa pemerintah dapat membuka dan menerima CPNS kurang lebih sama dengan jumlah tersebut.
“Tapi tahun ini saya diminta oleh Presiden dan Wakil Presiden agar guru, khususnya guru dan tenaga kesehatan menjadi prioritas,” ungkapnya.
Terkait guru honorer, Asman menerangkan bahwa saat proses penerimaan terdapat sistem yang akan diberlakukan. “Apakah mungkin mungkin yang belum berumur 35 tahun bisa ikut tes. Untuk yang di atas 35 tahun sedang disiapkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjajian Kerja). Nah kemudian ada syarat-syarat di situ, kalau dia tidak lagi memenuhi syarat sebagai PNS minimum dia dibayar dengan Upah Minimum Regional (UMR),” terangnya.
Ia juga menegaskan bahwa PP tentang P3K sudah dalam tahap finalisasi. Asman memaparkan, penyusunan PP tersebut terkesan lamban karena banyak sinkronisasi di antara aturan yang satu dengan aturan yang lain.
“Jadi jangan sampai ada kesalahan lagi di dalam membuat aturan,” pungkasnya.
Sumber: http://setkab.go.id
Editor: Eko “Gajah”