Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung membantah sinyalemen sejumlah pihak bahwa pemerintah memasung kebebasan berpedapat warga. Yang terjadi adalah saat ini belum masuk masa kampanye.
“Enggak ada yang dipasung oleh pemerintah karena ini belum masuk masa kampanye. Nanti kalau sudah mau masuk masa kampanye, tiap hari mau ngomong itu ya monggo-monggo saja kan begitu,” kata Pramono di Gedung III Kemensetneg, Jakarta, Rabu (29/8).
Terkait gerakan #2019Ganti Presiden, Pramono mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo santai saja menanggapi hal itu. Pasalnya, menurut Pramono, Presiden tidak pernah merasa risau dalam melihat potret.
Ia juga mengingatkan, meskipun Indonesia adalah negara demokrasi, dalam demokrasi semua orang juga harus bermain dalam koridor. “Jangan kemudian tidak bermain dalam koridor demokrasi, menuduh pemerintah anti demokrasi. Padahal yang dijalankan adalah sepenuhnya demokrasi,” tegasnya.
Pramono mempersilakan kampanye tagar tersebut dilakukan setelah 23 September karena saat tersebut adalah waktunya mulai kampanye. “Monggo-monggo saja,” tukasnya.
Sumber: http://setkab.go.id
Editor: Eko “Gajah”
