Dalam bulan Ramadan 1438 H, Presiden Joko Widodo tidak mengurangi kegiatannya. Bahkan terkadang lebih padat dari biasanya.
Adapun saat azan berkumandang tanda berbuka puasa dan Presiden masih berada di perjalanan, ia tetap menyempatkan untuk berhenti.
Presiden menyempatkan berhenti di tepi jalan, pos polisi hingga rest area apabila sedang berada di jalan tol untuk menyegerakan berbuka puasa.
Sore tadi, Kamis 15 Juni 2017, ketika iring-iringan rangkaian mobil rombongan Presiden dalam perjalanan dari Kroya, Kabupaten Cilacap menuju Kabupaten Banyumas, azan berkumandang.
Tak lama setelah itu, Presiden meminta kepada Ajudan Presiden Kolonel Pnb. Mohammad Nurdin agar rombongan berhenti untuk memberikan kesempatan kepada pasukan pengawal yang menggunakan motor untuk berbuka puasa.
Tampak 5 motor besar berwarna putih dan 2 motor berwarna hitam berhenti, dan para motoris tengah berbuka puasa. Selain berbuka dengan air minum mineral, mereka juga menikmati buah-buahan yang berasal dari mobil Presiden.
Presiden yang berada di dalam mobil yang posisinya berada tidak jauh dari motor-motor tersebut tampak sedang berbuka puasa dengan menenggak air mineral.
Tak berapa lama, iring-iringan rangkaian Presiden mulai berjalan kembali dan yang dituju adalah Masjid Agung Nur Sulaiman yang merupakan masjid tertua di Kabupaten Banyumas.
Di Masjid ini, Presiden mengimami salat Maghrib. Selepas salat Maghrib, Presiden dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju hotel tempat bermalam di Kabupaten Banyumas.(*)
Banyumas, 15 Juni 2017
Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Bey Machmudin