Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa dirinya tidak pernah melakukan pembagian lahan konsesi hanya kepada orang-orang kaya saja. Bahkan, Ia juga mempertanyakan siapa yang membagikannya.
“Saya enggak pernah membagi 1 meter pun, enggak pernah. Justru yang kita usahakan sekarang ini adalah redistribusi aset dan reforma agraria,” tegas Presiden Jokowi saat berdialog dengan masyarakat di Masjid Jamiatul Huda, Padang, Sumatra Barat, Senin (21/5).
Presiden menjelaskan, pemerintah saat ini hanya mengambil lahan yang ditelantarkan sebelumnya. Selanjutnya, terdapat 12,7 juta hektar konsesinya akan diberikan kepada kelompok pesantren, ormas, individu-individu dan kelompok usaha bersama.
“Justru itu kita berikan, jangan dibalik-balik, enggak mau saya kalau dituding dengan cara seperti itu, pasti akan saya jawab, akan saya jawab,” tandasnya.
Presiden menyampaikan bahwa untuk tahun ini, berdasarkan data yang ada, lahan yang sudah dibagikan mencapai 1.088.000 hektar. Tahun depan pemerintah menargetkan untuk membagikan lahan sekira 4,3 juta hektar.
Ia menuturkan, pembagian lahan tersebut tidak gampang, pemerintah juga tidak mau jika lahan yang konsesinya dibagikan tersebut tanahnya tidak produktif. ”Ini sudah dibagikan harus produktif,” ujarnya.
Presiden menekankan, pembagian lahan yang dilakukan saat ini sangat ketat. Pasalnya, jika tidak demikian maka akan kembali seperti sebelumnya, yang memiliki lahan adalah orang maupun kelompok yang sama.
“Kita berbicara apa adanya bahwa ketimpangan seperti itu ada, iya,” ucapnya.
Sumber: http://setkab.go.id
Editor: Eko “Gajah”