Presiden Joko Widodo merasa gembira lantaran dapat bertemu dan bersilaturrammi dengan para pegemudi truk di Istana Negara, Jakarta, Selasa (8/5).
Kegembiraan tersebut disampaikan Presiden saat bertemu dengan para pengemudi truk yang hadir dari Jawa, Sumatra dan Kalimantan. Pertemuan tersebut didedikasikan kepada para pengemudi truk yang telah berkontribusi dalam mendistribusikan barang, bahan pokok dan pangan ke seluruh tanah air.
“Saya sangat berbahagia sekali bisa bertemu dengan Saudara-saudara semuanya karena kita tahu semuanya Saudara-saudara pagi-pagi, tengah malam mendistribusikan, menyebarkan entah yang namanya barang-barang, entah yang namanya sembako, kebutuhan pokok, pangan semuanya ke seluruh pelosok tanah air, ke pusat-pusat penjualan, ke pasar-pasar, ke kota-kota, semuanya,” tuturnya.
Presiden menyampaikan terkait alasan fokus pemerintah selama 3,5 tahun belakangan dalam pembangunanan infrastruktur. Selain itu, Ia juga memastikan kepada para pengemudi terkait permasalahan pungutan liar (pungli) di jalan.
Saat mendengar jawaban dari pengemudi truk bahwa masih banyak terjadi pungli, Presiden menanyakan lebih lanjut apakah pungli terjadi di jembatan timbang, preman atau di jalan.
karena masih banyak kejadian pungli di berbagai tempat, salah satu pengemudi menyampaikan bahwa saat mengemudi semua ingin merasa nyaman, bisa biayai sekolah anak-anak, dan tidak ingin menjadi korban premanisme, perusahaan maupun aparat.
Mendengar hal tersebut, Presiden mengaku telah mencatat semua dan berkaitan dengan pungli akan segera ditindaklanjuti sehingga para pengemudi bisa lancar dan aman di jalan.
“Saya sudah dengar banyak dan saya kaget tadi, ternyata banyak sekali cap tadi. Saya juga enggak tahu cap itu apa, tadi diberitahu baru saya tahu, ooo… cap itu kayak gitu. Oke, itu didengarkan langsung oleh Pak Wakapolri akan saya perintahkan langsung untuk segera dioperasi,” tegasnya.
Di akhir pertemuan, Presiden menyampaikan terima kasih atas peran pengemudi truk dalam melancarkan arus barang yang ada sampai ke pasar, sampai ke kota dan di pusat-pusat logistik.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Saudara-saudara yang telah memberikan masukan kepada kita kepada pemerintah dalam rangka kita memperbaiki arus barang, arus logistik, transportasi di jalan agar semuanya bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Sumber: http://setkab.go.id
Editor: Eko “Gajah”
