Nabire – Presiden Joko Widodo meminta kepada masyarakat untuk terlibat membantu pemerintah dalam mengawasi pelaksaan program “BBB Satu Harga” di daerahnya masing-masing.
Bahkan, Ia memastikan akan turun langsung ke lapangan agar program BBM berkeadilan tersebut dapat terwujud.
“Jadi kalau ada (masalah), tolong (dilaporkan) atau dicek di lapangan sajalah, di mana, akan kita perbaiki. Kalau dapat laporan di mana, itu yang saya kejar,” ucap Jokowi saat meninjau lokasi lahan baru Bandar Udara Bandar Udara Douw Aturure, Nabire, Papua, Rabu, (20/12).
Jokowi juga sudah memastikan para menteri terkait dan Pertamina untuk mengawasi jalannya program tersebut di lapangan.
“Jadi Pertamina sudah saya perintah (mengawasi), tapi juga dari Pertamina sendiri juga tidak ada informasi mengenai itu di mananya, itu yang nggak ada. Saya pun juga nggak ada (laporan),” ujarnya.
Dia menyampaikan bahwa program “BBM satu harga” dilaksanakan di beberapa provinsi.
“Karena ini di banyak tempat, tidak hanya di tanah Papua saja loh. Ada di Maluku Utara, Kalimantan Utara, banyak tempat,” ungkap Jokowi.
Jokowi mengatakan bahwa untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Papua berbagai upaya telah dilakukan pemerintah.
“Untuk rakyat Papua, semua kita lakukan. BBM satu harga kita lakukan. Lalu jalan-jalan di Papua yang seperti Trans Papua bisa bikin harga-harga turun seperti Sulawesi, Kalimantan, dan lain-lain,” kata Presiden.
Upaya untuk memajukan tanah Papua bukan masalah besar kecilnya anggaran. “Ini bukan mahal dan murah. Ini keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutup Jokowi. (HK)