Presiden menyampaikan bahwa dirinya banyak mendengar mengenai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang merasa khawatir saat masuk masa pensiun. Padahal, sebenarnya tunjangan yang diberikan oleh Pemerintah lebih dari cukup sepanjang penggunaannya tidak konsumtif.
“Asal bisa menabung, bisa mengelola keuangan dengan baik,” kata Presiden saat memberikan sambutan pada peluncuran program Wirausaha ASN dan Pensiunan: Sejahtera di Purnatugas, yang digelar di Sentul Internasional Convention Center, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/1).
Presiden berharap agar ASN dapat berhati-hati dan cermat dalam mengelola uang tunjangan hari tua. Apabila pengelolaan keuangan dilakukan dengan benar, Ia yakin hal itu akan menjadi nilai tambah bagi kesejahteraan.
Ia juga meminta agar para ASN yang akan memasuki masa pensiun yang ingin terjun ke dunia usaha diberikan pendampingan sebelum mereka terjun untuk berwirausaha.
“Memulai bisnis itu tidak mudah. Oleh sebab itu, pilih usaha-usaha yang dekat dengan keseharian di saat tugas,” tandasnya.
Presiden berpesan kepada ASN yang memasuki masa pensiun untuk memilih usaha yang memiliki resiko kecil.
“Misalnya barang-barang yang tidak cepat busuk atau basi. Kemudian ambil bisnis yang kalau tidak laku tapi nilainya tetap tambah. Misalnya, yang resikonya tidak gede mendirikan kos-kosan,” ujarnya.
Sumber: http://setkab.go.id
Editor: Eva Ulpiati
