Jamaninfo.com, Banyuwangi – Atlet Arung Jeram Kabupaten Banyuwangi menunjukkan prestasinya dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jawa Timur tahun 2022 yang digelar di Sungai Bondoyudo Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang (28 Juni s.d 1 Juli 2022). Meskipun hanya sebatas pertandingan eksebisi, namun sejumlah 16 atlet dibawah binaan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Banyuwangi berupaya menunjukkan prestasi terbaiknya.
Dalam pertandingan eksebisi Porprov Jatim 2022 yang diikuti 14 kabupaten/kota di Jawa Timur tersebut, tim arung jeram Kabupaten Banyuwangi yang didampingi 5 official FAJI Kab. Banyuwangi berhasil meraih 2 medali perunggu untuk juara 3 kategori R2 slalom putra & medali juara 3 kategori R2 DRR putra.
Ketua Pengurus FAJI Kab. Banyuwangi, Alfan Impriadi mengatakan bahwa pihaknya bangga atas prestasi yang telah diraih oleh atlet arung jeram Kabupaten Banyuwangi. Prestasi ini diraih berkat kegigihan para atlet dan dukungan dari semua pihak, diantaranya yakni manajer, pelatih, pengurus FAJI Kab. Banyuwangi, serta Bapak Sonny T. Danaparamita (Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan) yang secara langsung hadir di Lumajang untuk memberikan support kepada para atlet.
Alfan menyampaikan, secara umum perolehan 2 medali perunggu tim arung jeram Kab. Banyuwangi di ajang Eksebisi Porprov VII Jatim dari kelas R2 putra patut disyukuri. Ditengah kepungan beberapa tim besar yang secara konsisten tampil berprestasi di berbagai ajang lomba yang banyak diselenggarakan di Jatim, akhirnya para atlet FAJI Kab. Banyuwangi berhasil menorehkan prestasi.
“Dengan minimnya event-event arung jeram yang ada di Banyuwangi, perolehan 2 medali ini cukup membanggakan, sebagai dasar untuk lebih meningkatkan pembinaan atlet di usia muda agar dapat terjaring bibit-bibit unggul atlet arung jeram yang muncul dari Kabupaten Banyuwangi. Untuk itu kami telah menyusun beberapa program dalam rangka pembinaan dan penjaringan atlet potensial. Selanjutnya kita akan bersiap untuk ajang yang lebih bergengsi yaitu Kejuaraan Daerah Jawa Timur yang akan dilaksanakan awal Oktober 2022”, ungkap Alfan.
Para atlet peraih medali perunggu juara 3 tersebut yakni Fiqri Faridiansyah (22 tahun), Prayuda Hafids Julio (18 tahun), Ahmad Nurfaizin (16 tahun). Bagi para atlet, mengikuti ajang kejuaraan seperti ini adalah salah satu cara untuk menunjukkan potensi yang dimiliki anak muda, sekaligus membuktikan bahwa sebuah pencapaian tidak terlepas dari proses yang dijalani.
Sang juara mengatakan, “Salah satu cara untuk membuktikan bahwa kami adalah olahragawan yang baik adalah dengan menang dalam kejuaraan. Mungkin ada orang yang memiliki lebih banyak bakat daripada kami, tetapi tidak ada alasan bagi siapapun untuk bekerja lebih keras daripada kami. Dan untuk teman-teman atlet FAJI Banyuwangi, tetapkan tujuan setinggi mungkin dan jangan berhenti sampai tujuan itu terwujud. Tanpa disiplin diri, kesuksesan tidak mungkin terjadi.”
Sonny T. Danaparamita merasa salut dan memberikan apresiasi atas semangat serta perjuangan Tim Arung Jeram Kab. Banyuwangi. Sonny berharap selanjutnya akan banyak prestasi membanggakan yang diraih oleh atlet muda berbakat dari Banyuwangi dalam kegiatan kejuaraan di tingkat regional, nasional, maupun internasional.
Legislator Senayan dari partai berlambang banteng itu menyampaikan, “Ketika mengunjungi mereka di tempat menginapnya, saya melihat dan merasakan langsung semangat mereka yang sangat menggelora. Dari tatap mata mereka, para atlet muda ini bukan saja terlihat untuk mengejar prestasi, tapi juga keinginan kuat mereka agar arung jeram tidak hanya sebatas eksebisi. Walau hanya menginap di rumah salah satu warga di Lumajang, Tim dari Banyuwangi ini dengan sangat percaya diri memiliki keyakinan kuat untuk membawa kabar baik saat kepulangannya nanti. Dan Alhamdulillah, dua podium berhasil mereka bawa untuk keharuman dunia olahraga di Banyuwangi.”
“Selamat buat seluruh atlit, manager, pelatih, dan semua yang telah membantu Tim FAJI Banyuwangi ini”, pungkas Sonny. (*)