Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kemkominfo) R. Niken Widiastuti menyatakan bahwa dalam tiga tahun terakhir daya saing Indonesia dalam bidang investasi infrastruktur meningkat signifikan di tingkat internasional. Pasalnya, pada tahun 2015 Indonesia masih menempati peringkat ke-60. Saat ini, indeks kemudahan bisnis dan investasi di Indonesia menempati posisi 52.
“Dalam tiga tahun pemerintah telah membangun infrastruktur yang signifikan. Pemerintah telah membangun 2.263 km jalan,” kata Niken saat membuka acara Diskusi Media Forum Merdeka Barat 9 (Dismed FMB9) di Kantor Kemkominfo, Jakarta, Kamis (22/2).
Selain itu, capaian pembangunan jalan tol sepanjang 851 km, 39 bendungan, jaringan irigasi sepanjang 859 km, dan mampu membangun 2,4 juta rumah.
“Pembangunan yang demikian besar ini, tidak akan menghapus pembangunan yang telah dilaksanakan dan direncanakan oleh pemerintah hanya karena insiden kecelakaan kerja yang belakangan terjadi. Seluruh fasilitas dibangun untuk melayani masyarakat,” jelas Niken.
Maka dari itu, lanjutnya, Kemkominfo menyelenggarakan diskusi tersebut dalam rangka pers briefing. Narasumber yang agar dapat menyampaikan konteks permasalahan secara komperhensif tentang permasalahan yang telah terjadi.
“Untuk kali ini, kita akan membahas terkait Pemberhentian Sementara Konstruksi Layang,” imbuhnya.
Reporter: Hendri Kurniawan
