Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyampaikan bahwa Dewan Bisnis Amerika Serikat (AS)-ASEAN mengapresiasi kenaikan peringkat kemudahan berusaha di Indonesia
“Ya, ini apresasi atas apa yang sudah dilakukan dan naiknya peringkat kemudahan berusaha kita. Kemudian mereka menyampaikan beberapa komitmennya untuk tetap meneruskan investasi,” kata Enggartiasto usai mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pertemuan dengan Presiden/CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN Alexander Feldman di Istana Merdeka, Selasa, (13/3).
Seperti diketahui, dalam Doing Business 2018 yang diterbitkan akhir Oktober 2017 lalu, peringkat Indonesia naik dari posisi 91 pada tahun 2017 ke posisi 72 untuk tahun 2018.
CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN Alexander Feldman menuturkan bahwa Dewan Bisnis AS-ASEAN merupakan representasi bisnis AS di wilayah Asia Tenggara.
Sedangkan maksud dan kedatangannya menemui Presiden Jokowi ialah untuk berdiskusi mengenai pengalaman industri AS di Indonesia secara luas dan hal-hal yang berubah beberapa tahun terakhir.
“Tujuan kami adalah untuk membantu meningkatkan investasi di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan bekerja sama mempromosikan Indonesia sebagai tujuan investasi AS,” jelasnya.
Menurutnya, kerja sama dengan Indonesia merupakan sebuah tantangan sekaligus peluang. Pihak AS juga berupaya untuk mematuhi ketentuan dan peraturan agar bisnis yang dijalankan kondusif.
Enggartiasto melanjutkan, Presiden Jokowi telah menyatakan bahwa pemerintah akan terus melakukan reformasi ekonomi dan penyederhanaan regulasi untuk meningkatkan investasi.
Ia menyebut, penilaian pebisnis AS yang disampaikan Alexander Feldman mengenai peningkatan rating kemudahan berusaha di Indonesia dan reformasi ekonomi yang dilakukan pemerintah berada di jalur yang positif.
“Mereka memberikan dan menyampaikan dukungan serta komitmen untuk tetap melakukan dan meningkatkan bisnisnya. (Perspektif mereka atas Indonesia) masih bagus sekali,” tutupnya.
Sumber: www.setneg.go.id
Editor: Eko “Gajah”