Jalan Tol Pejagan – Pemalang mempunyai total panjang 57,50 Km yang memiliki 4 seksi, yaitu Seksi 1 (Pejagan – Brebes Barat) dengan panjang 14,2 Km yang telah beroperasi pada bulan Juni 2016, Seksi 2 (Brebes Barat – Brebes Timur) sepanjang 6 Km beroperasi pada bulan Juni 2016, Seksi 3 (Brebes Timur – Tegal Timur) panjang 10,4 Km dan Seksi 4 (Tegal Timur – Pemalang) yang memiliki panjang 26,9 Km.
Progres pembangunan Jalan Tol Pejagan – Pemalang Seksi 3 (Brebes Timur – Tegal Timur) dan Seksi 4 (Tegal Timur – Pemalang) totalnya sudah mencapai 91,8% yang ditargetkan akan rampung pada Maret 2018.
Nantinya, dengan dioperasikannya seksi 3 dan 4 Jalan Tol Pejagan – Pemalang, diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan mempersingkat waktu tempuh perjalanan bagi pengguna jalan tol terutama pada saat arus mudik.
Jalan tol ini akan tersambung dengan Jalan Tol Kanci – Pejagan dan Jalan Tol Pemalang – Batang yang saat ini sedang tahap konstruksi. Pergerakan arus barang juga diharapkan akan semakin mudah karena pengiriman barang akan lebih cepat sehingga diharapkan akan mengurangi biaya logistik barang dan jasa antar wilayah.
Pekerjaan yang sedang dilaksanakan pada seksi 3 dan 4 adalah pekerjaan Box Traffic, Struktur Elevated, Box Pedestrian, Concrete Barrier, Rigid dan Flexible serta pekerjaan simpang susun.
Kecepatan rencana ruas ini adalah 120 Km/jam dengan lajur awal 2x2x3 dan lajur akhir 2x3x3 yang memiliki jenis perkerasan rigid dan flexible.
Sebagai informasi, Pengusahaan Jalan Tol Pejagan – Pemalang dilaksanakan oleh PT. Pejagan Pemalang Tol Road dengan nilai investasi Rp 6,84 Triliun dan biaya konstruksi Rp 3,39 Triliun.
Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol ditandatangani pada 21 Juli 2006 diamandemen pada 7 Juli 2011 dengan masa konsensi 45 tahun sejak Surat Perintah Mulai Konstruksi (SPMK).
Sumber: www.pu.go.id