Duta Besar Indonesia untuk Senegal, Mansyur Pangeran, menyatakan bahwa pemerintah Senegal tertarik untuk kembali membeli pesawat buatan Indonesia. Selain itu, Senegal juga berencana membeli kereta buatan Indonesia.
“Kalau PT DI sudah dua pesawat dikirim ke sana, kalau INKA mereta tertarik beli gerbong. Mereka sedang mempelajari, jadi dari PT INKA sudah menyampaikan spesisfikasnya,” ucap Mansyur.
Ia menyampaikan bahwa PT Dirgantara Indonesia (PT DI) sudah mengirimkan dua pesawat pesanan Senegal beberapa waktu lalu. Senegal saat ini berencana untuk membeli dua pesawat lagi dari Indonesia. Selain itu, Senegal juga saat ini memiliki rencana untuk membeli kereta buatan PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA.
“Sekarang saya dengan dengar pihak mereka akan mengambil pesawat yang lebih kecil dua, N-212 300, seperti yang dibeli oleh Royal Thai,” sambungnya di kantor Kementerian Luar Negeri di bilangan Gambir, Jakarta Pusat.
Meskipun Senegal belum menyatakan ketertarikannya untuk membeli senjata buatan Indonesia, Mansyur mengungkapkan bahwa pihaknya juga akan menawarkan produk PT Pindad tersebut saat Menteri Pertahanan Senegal melakukan kunjungan ke Indonesia pada bulan depan.
“Kalau Pindad masih belum, mereka harus lihat dulu. Makanya kemungkinan kalau nanti akhir bulan ini atau bulan depan Menhan datang, diharapkan datang ke PT Pindad, sekalian, sekaligus biasanya ke PT DI lalu ke PT Pindad itu akan tertarik,” pungkasnya.
Sumber: www.bumn.go.id
Editor: Hendri Kurniawan