Home Industri Mari Mengenal TV Digital dan Cara Menontonnya

Mari Mengenal TV Digital dan Cara Menontonnya

67
0
SHARE
https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2021/11/07/tv-digital.jpeg

Jamaninfo.com, Nasional – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika kini tengah melakukan pengubahan siaran TV analog menjadi digital. Proses ini dilakukan secara bertahap sebagai upaya digitalisasi mengikuti perkembangan zaman. Lalu, apa itu TV digital? Apa saja perbedaannya dengan TV analog dan mengapa harus dilakukan langkah digitalisasi ini?

Ciri TV Digital dan Perbedaannya dengan TV Analog

Pada dasarnya upaya pengalihan TV analog ke TV digital ini dilakukan untuk membantu agar masyarakat bisa menikmati hiburan dengan lebih baik. Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa keunggulan dari TV digital. Agar bisa memahami apa itu TV digital dan analog secara menyeluruh, mari simak penjelasan mengenai ciri TV digital dan perbedaannya dengan TV analog berikut!

  1. Kualitas Siaran

TV analog cenderung memiliki kualitas visual yang standar atau biasa-biasa saja. Berbeda dengan TV digital yang sudah memiliki kualitas visual jauh lebih baik. Gambar yang ditampilkan TV digital lebih jernih karena punya bandwith yang luas. Selain itu TV digital juga didukung dengan format siaran 16:9 sehingga kualitas gambarnya cukup tinggi.

  1. Pemancar TV

Dilihat dari peran dan pengaruh pemancar, kedua jenis TV ini jelas memiliki perbedaan. TV analog sangat bergantung pada jarak stasiun pemancar TV. Jika jaraknya jauh maka semakin lemah juga sinyal yang akan ditangkap. Itulah mengapa gambar visual yang ditampilkan oleh TV analog tidak bisa optimal dan berkualitas buruk.

Lain halnya dengan sistem pancaran sinyal pada TV digital. TV digital tidak akan terpengaruh pada jauh dekatnya lokasi pemancar. Pancaran sinyal digital juga cenderung lebih stabil sehingga hasil tangkapannya optimal dan visualnya jauh lebih jernih.

  1. Pemakaian Frekuensi Radio

Poin berikutnya yang membuat TV digital dan analog memiliki kualitas berbeda adalah frekuensi radio yang digunakan. TV analog menggunakan satu kanal frekuensi radio untuk menyalurkan satu program siaran. Lain halnya dengan TV digital yang memakai perangkat penerima DVB-T2 atau Digital Video Broadcasting-Terrestrial Second Generation.

Untuk TV digital, satu kanal frekuensi radio bisa membawa sampai 12 program siaran. Jadi bisa dikatakan bahwa performa TV digital akan jauh lebih optimal karena kanal frekuensi radio yang digunakan juga optimal. Ini akan membuat masyarakat merasa lebih puas saat menyaksikan hiburan siaran TV di rumah.

  1. Status Penyiaran

TV digital dan analog juga dibedakan oleh status penyiarannya. TV analog memiliki status penyiaran yang lebih rumit. Sistemnya tidak sesederhana TV digital sehingga terasa jauh lebih ribet. Belum lagi kualitas siarannya tidak sepadan dengan kerumitan sistem yang diterapkan.

Sementara itu perangkat TV digital hanya memiliki dua status yakni diterima (1) dan tidak (0). Mudah saja, jika perangkat yang bertugas menerima siaran digital bisa menangkap sinyal maka siaran bisa ditayangkan. Sebaliknya, saat sinyal tidak diterima maka siaran tidak akan bisa dinikmati.

  1. Jenis Perangkat Televisi

Apa itu TV digital? Biasanya pertanyaan ini dijawab dengan bayangan perangkat TV yang punya layar datar baik LCD maupun LED. Memang benar jika TV digital kini hadir dalam bentuk TV layar datar atau flat. Namun bukan berarti semua TV layar datar merupakan TV digital.

Anda harus tahu betul bahwa ada beberapa TV flat yang ternyata hanya bisa menayangkan siaran analog. Jadi pastikan untuk berhati-hati saat membeli perangkat TV jika memang ingin membeli TV digital. Contoh TV digital yang bisa Anda temui di pasaran adalah LED TV Samsung UA32N4003 dan LED TV TCL 32B3.

  1. Fitur yang Tersedia

Perbedaan berikutnya terletak pada fitur yang tersedia. Tipe TV analog tidak memiliki banyak fitur yang bisa dimanfaatkan oleh pengguna. Lain halnya dengan TV digital yang hadir dalam berbagai jenis fitur. Banyak fitur canggih yang akan membuat pengalaman menonton TV jadi jauh lebih optimal dan menyenangkan.

  1. Sinyal yang Digunakan

Perlu diketahui bahwa TV analog memiliki keterbatasan dalam menerima sinyal antena UHF. Itulah mengapa TV analog sering menerima noise dan gangguan. Sementara itu TV digital bisa memproses sinyal digital maupun analog dengan sangat baik. Jadi Anda bisa bebas menikmati siaran TV dengan kualitas yang jauh lebih memuaskan.

Sebenarnya tak perlu membeli TV digital yang baru, Anda bisa mengubah TV analog menjadi TV digital dengan sebuah alat. Alat tersebut bernama Set Top Box atau biasa dikenal sebagai STB. Alat ini akan membantu mengkonversi sinyal digital sehingga bisa ditampilkan di TV analog biasa.

Beli Set Top Box di Blibli

Langsung saja nikmati kenyamanan menonton TV digital dengan membeli Set Top Box. Anda bisa cek harga set top box ini melalui Blibli. Platform e-commerce satu ini juga menyediakan produk STB untuk Anda beli. Anda tak perlu repot-repot keluar karena bisa mengakses Blibli dari rumah saja dan STB yang Anda butuhkan bisa segera dikirim ke rumah.

Jika ditanya apakah TV digital berbayar atau tidak, jawabannya adalah tidak. Anda hanya perlu mengeluarkan dana untuk membeli STB. STB akan mengubah sinyal analog menjadi digital sehingga TV Anda memungkinkan menangkap siaran digital. Jadi jangan ragu lagi, langsung saja cek harga dan beli produk STB ini lewat Blibli.

Apa itu TV digital? Ini merupakan perangkat TV yang memungkinkan Anda untuk menonton siaran lebih baik lagi. Hasil visual yang diberikan lebih berkualitas sehingga meningkatkan kenyamanan masyarakat. Anda pun tak perlu beli TV baru agar bisa menikmati fasilitas ini, tinggal beli saja STB untuk mempermudah konversi TV analog menjadi TV digital.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here